Jumat, 17 Februari 2012

Cara Membuat SPT PPN Nihil di e-SPT

Postingan ini terinspirasi dari sebuah pertanyaan seseorang di sebuah forum pajak. Orang tersebut menanyakan, "bagaimana membuat SPT PPN 1111 Nihil di program elektronik SPT (e-SPT)? Saya lihat pertanyaan tersebut sudah lama tetapi tidak ada yang menjawabnya. Mungkin karena forum tersebut sepi pengunjung sehingga tidak ada jawaban sampai saat ini.

Mudah-mudahan postingan ini bisa membantu menyelesaiakn masalah yang dihadapi si penanya. Dan link ini akan saya taruh di forum tersebut sehingga bisa dibaca oleh pengunjung lain.

Cara membuat SPT PPN Nihil di e-SPT sangat mudah dan hanya dengan dua kali klik, SPT sudah jadi. Selengkapnya adalah, silakan buka e-SPT PPN 1111, login sebagaimana biasa (sekedar mengingatkan, username: administrator (huruf kapital atau huruf kecil atau variasi keduanya, ngga masalah), dan password: 123).

Setelah login, pilih database yang selama ini digunakan. Kemudian klik tombol Input Data. Ada empat menu yang ada di situ, yaitu Pajak Keluaran, Pajak Masukan, SPT Tanpa Rincian Faktur dan Posting Data. Untuk membuat SPT PPN Nihil, kita pilih menu SPT Tanpa Rincian Faktur (lihat gambar).


Setelah dipilih menu SPT Tanpa Rincian Faktur, kemudian muncul kotak pilihan Masa dan Tahun Pajak yang ingin kita buat. Selanjutnya, klik Buat SPT.

Jadi dweehhhh...SPT PPN Nihil nya....

Semoga bermanfaat.






22 comments

thx alot bermanfaat bgt buat kami2 yg newbie di pajak...

@Anonim, sama-sama yaa....thanks udah mampir

TQ BOOOS... SO HELPING..

@Anonim, sama-sama Booossss...hehehehe...

makasih banyak ya info nya, bermanfaat bgt secara single fighter disini.. pas googling lang ada post anda ttg spt ppn nihil.. sekali lagi thanks a lot :)

@Anonim: trims ya udah berkenan membaca postingan saya ini.

sangat membantu...makasih mas...

kalo buat CSV di SPT PPN Nihil caranya gimana rekan!

makasih banget ya info nya,
tp boleh tanya nggak klo untuk pelaoran nya sendiri ke kntr pajak nya, kita cukup bawa flashdisk dgn isi csv ato ada lampiran nya yg lain ? terimakasih

@All: thanks atas supportnya.
@DNCPusat: kalo mau membuat CSV (baik NIHIL maupun Kurang Bayar sama saja), klik SPT-Buat CSV-Pilih Masa Pajak yg akan dibuat CSV nya, terus klik Simpan. Selesai dehh...

@Anonim: Bila mau lapor SPT Nihil, cetak dulu SPT Induknya baru kemudian Buat CSV nya dan CSV tsb di-copy ke flashdisk kemudian baru dibawa ke Kantor Pajak (bawa cetakan Induk SPT dan CSV saja).

Semoga membantu. thanks

maaf pak, mksdnya bawa cetakan induk SPT itu apakah berupa hasil print di kertas atau bagaimana?mohon dijelaskan.

kalo file csv apakah bisa kita lihat? krn saya coba lihat hasil filenya yang muncul seperti kode2 yang ga jelas gitu, ini normal atau ada kesalahan pada saat pembuatan csvnya.mohon penjelasannya, krn saya awam mengenai E-spt.
trimakasih

terima kasih atas ulasannya pak sangat membantu, salam.

kantor pelayanan pajak meminta dua bentuk laporan dalam soft dan hard copy. untuk hard copy bisa langsung dicetak melalui klik tulisan SPT-cetak SPT-pilih induk SPT dan masa pajak yang akan dicetak. untuk ukuran kertas klik di menu page set up, karena menurut pengalaman saya program otomatis memilih opsi letter 81/2x11 inchi, akan tetapi pilihan itu jika sudah tercetak kolom tanda tangan tidak akan terlihat. jadi saya sarankan untuk memilih opsi Legal 81/2x14 inchi.

untuk csv sebelum membuat file csvnya saya sarankan untuk memastikan apa data yang dimasukan sudah benar, karena data yg sudah menjadi csv tidak bisa diubah lagi. sudah terenkripsi oleh program (diubah menjadi kode khusus) untuk membacanya pun harus memakai aplikasi khusus yang hanya ada di kantor pajak untuk menjaga keamanan data yang bapak inputkan dan jangan membuka file csv yang sudah dibuat, karena jika sudah dibuka file tersebut sudah tidak bisa dibaca lagi, meskipun yang muncul hanya kode-kode gak jelas. jadi biarlah pihak KPP yang membukanya pastikan anda sudah benar menginputkan data. jika sudah terlanjur membuka file CSV maka bapak bisa membuatnya kembali, secara berulang-ulang tidak masalah.

semoga ulasan saya diatas dapat membantu pertanyaan bapak yang komennya berada diatas saya, karena saya lihat belum ada jawaban maka ijinkan saya menjawab, maaf bila ada salah kata. salam

Mas Adi Ilham, sy mau tanya.
Saya sudah membuat SPT PPN Nihil seperti tutorial diatas dan saya juga sudah membuat file csv-nya sesuai menu dari aplikasi.
Tapi file csv yg dihasilkan size-nya hanya 1KB saja dan saya coba buka isinya character2 asing dan hanya 1 baris.
Saya jadi ragu apakah file csv yg sdh dibuat tersebut benar atau salah. Mhn pencerahannya.

Terima kasih sebelumnya.

Mohon maaf baru kali ini pengelola blog sempat menjawab pertanyaan dan komen pembaca.
@Anonim: pertayaan Anda sudah dijawab oleh mas Adi Ilham.
@Mas Adi Ilham: trims banget atas bantuan jawabannya.
@Anonim: File CSV yang anda buat sudah benar. ngga usah kuatir karena file nya memang kecil.dan file CSV hanya bisa dibaca oleh kantor pajak.

Semoga membantu.

apakah itu tidak masalah...?

dear mas adi ilham

saya lagi mbuat laporan tahunan e-spt pph badan dan saya mandek di langkah terakhir pembuatan csv, krn menu create file tdk bisa di klik ( buram/ga muncul ) semua langkah & petunjuk untuk cara mbuat file csv sdh sy lakukan tp hasilnya ttp ga bisa create file.

mohon bantuannya mas

terima kasih
ibu kas


Terima kasih Pak, petunjuknya sangat membantu.

kalo kita sudah input Faktur Pajak karena suatu hal (belum dibayar oleh User) sehingga kita belum bayar, dan kita mau bikin Laporan Nihil dl gmn ya caranya

saya masi newbie, mau tanya klo misal dlm 1 bulan saya ada transakti faktur pajak keluaran apakah bisa melaporkan spt ppn nya Nihil?

saya masi newbie, mau tanya klo misal dlm 1 bulan saya ada transakti faktur pajak keluaran apakah bisa melaporkan spt ppn nya Nihil

kalau ada faktur pajak keluaran dan sudah terlanjur lapor nihil maka perlu dibetulkan SPTnya.. dan apabila terdapat PPN yang terlambat dibayarkan karena pembetulan itu maka dapat dikenai sanksi bunga 2% dari PPN Kurang bayar dikalikan berapa bulan terlambatnya.


EmoticonEmoticon